PALEMBANG – Imam Besar Masjid Agung Palembang, Sumatera Selatan (Sumsel), KH Ahmad Nawawi Dencik Al Hafidz meninggal dunia. Proses penyemayaman dari salat jenazah hingga pemakaman KH Ahmad Nawawi Dencik Al Hafidz dibanjiri pelayat.
Jenazah disalatkan di Masjid Agung Palembang dan dikebumikan di pemakaman Pondok Pesantren KM 10, Sukarami, Palembang. Satpol PP Kota Palembang beserta TNI-POLRI sudah berupaya menerapkan protokol kesehatan terhadap para pelayat tapi kewalahan.
“Kami bersama instansi terkait TNI/POLRI sudah berupaya semaksimal mungkin untuk mengantisipasi terjadinya kerumunan tersebut kita juga sudah membatasi. Kami kewalahan karena ramainya para pelayat yang menunjukkan kecintaannya terhadap almarhum imam besar kita ini,” kata Kasatpol PP Kota Palembang Guruh Agung kepada awak media Senin (28/6/2021).
Baca juga >>> Wafat, KH Ahmad Nawawi Dencik Al Hafidz Dikenal Sebagai Penyejuk Umat
Dia mengaku pihaknya sudah mengawal dari almarhum disalatkan di Masjid Agung Palembang hingga prosesi pemakamannya di kawasan Sukarami, Palembang.
“Dari prosesi salat jenazah di Masjid agung hingga prosesi pemakaman di Ponpes KM 10, Sukarami, Palembang, terus kita kawal dan kita batasi jumlahnya agar tetap patuh protokol kesehatan,” katanya.
Di antara ramainya pelayat, kata dia, hal ini sudah dilakukan tim dengan semaksimal mungkin. Dan menurutnya, upaya yang dilakukan sudah maksimal.
“Alhamdulillah para pelayat walau ramai masih tetap mengindahkan edukasi protokol kesehatan yang kita sampaikan baik di Masjid Agung maupun di tempat pemakaman almarhum,” ujarnya.
“Almarhum ini orang baik Imam besar di Masjid Agung Palembang. Tentu ini merupakan bentuk penghormatan terakhir para pelayat terhadap beliau,” katanya. (idh/detik.com)
0 comments:
Post a Comment